Panitia IMHD ITN Malang terlihat sedang melakukan penilaian terhadap desain poster salah satu peserta dalam Lomba Poster memperingati Hari Raya Saraswati. (Foto: Istimewa)
itnmalangnews.id – Lomba desain poster dan webinar menjadi pilihan bagi Ikatan Mahasiswa Hindu Dharma (IMHD), Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang untuk merayakan Hari Raya Saraswati di tengah kondisi pandemi. Selain itu, kegiatan bertema Mengukir Peradaban Hindu Muda Lewat Gerakan Literasi Baca-Tulis Berbasis Kearifan Lokal dapat meningkatkan kreativitas peserta. Hal ini disampaikan oleh ketua pelaksana kegiatan, I Gusti Agung Bagus Winda Adnyana.
Baca juga: www.itn.ac.id
Untuk webinar Saraswati 2021, IMHD menghadirkan pemateri Dr. Putu Sabda Jayendra, S.PD.H., M.PD.H., dosen IPB Internasional dan seorang penulis buku kearifan lokal hindu, dan Ida Bagus Arya Lawa Manuaba, S.Pd, M.Pd., dosen ITP Markandeya Bali, sekaligus seorang penulis, penggiat sastra, dan literasi.
“Lomba poster dan webinar kami adalakan karena sangat relevan disaat pandemik seperti sekarang. Disamping itu, lomba tersebut juga dapat meningkatkan kreativitas peserta lomba,” ujar Gung Winda biasa disapa, saat dihubungi lewat sambungan whatsapp, Kamis (16/9/2021).
Baca juga: Mahasiswa Hindu Gelar Dharma Generation For Indonesia (DGFI) Pertama di Pura
Hari Raya Saraswati, merupakan hari turunnya ilmu pengetahuan, sekaligus sebagai penghormatan terhadap Dewi Saraswati sebagai Dewi Pengetahuan.
Menyesuaikan tema, maka lomba desain poster IMDH dibuka khusus untuk pelajar dan mahasiswa (Unit Kegiatan Mahasiswa/UKM) yang beragama Hindu. Diselenggarakan secara daring dan diumumkan lewat instagram @imhditnmalang mulai 29 Agustus 2021 – 10 September 2021. Sedangkan pengumuman hasil juara diberitakan pada 12 September 2021 lewat instagram yang sama.
Webinar Hari Raya Saraswati IMHD ITN Malang meghadirkan pemateri penulis buku kearifan lokal hindu, serta penggiat sastra dan literasi. (Foto: Istimewa)
Dikatakan Gung Winda, lomba desain poster kali pertama diselenggarakan belum banyak peserta yang turut berpastisipasi. Namun, berita baiknya apa yang mereka rencanakan diawal untuk mendapatkan peserta dengan latar belakang agama Hindu di Jawa dan Bali bisa tercapai. Antusiasme peserta juga terlihat dari karya yang terkirim jauh dari hari pengumpulan terakhir.
Dengan diselenggarakan kegiatan perayaan Saraswati ini Gung Winda berharap dapat meningkatkan kreativitas, kualitas siswa dan mahasiswa Hindu dalam berliterasi serta lebih memahami kearifan lokal. Sekaligus sebagai wadah mengeratkan anggota IMHD ITN Malang.
“Lomba ini memang kami khususkan untuk pelajar dan mahasiswa yang beragama Hindu. Karena sesuai tema lomba untuk memperkenalkan nilai-nilai yang terkandung dalam kearifan lokal untuk mendidik karakter anak muda. Mendorong generasi muda untuk aktif berliterasi agar bisa mengukir peradaban hindu muda. Serta, kami berupaya memanfaatkan media sosial sebagai salah satu media publikasi pendidikan,” beber mahasiswa Teknik Geodesi S-1 ini.
Ada dua kriteria penilaian utama sebagai pemenang dalam desain poster, yakni dari segi teknis dan segi konten. Dari segi teknik meliputi: format gambar dan ukuran, seperti desain gambar, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, penggunaan diksi yang tepat, dan estetika (terlihat jelas, menarik, terstruktur, dapat terbaca, dan memikat).
Sedangkan dari segi konten dinilai dari: orisinalitas ide, kreativitas, keunikan, dan kualitas konten poster, kesesuaian isi dengan tema dan topik yang dipilih, kejelasan pesan yang disampaikan (ekspresif, informatif, dan komunikatif), serta ketepatan penyampaian poster pada sasaran edukasi.
“Poster berjudul Digitalisasi dan Literasi Hindu Muda Beraksi sebagai juara 2 mengangkat literasi digital secara umum yang contohnya dapat melalui media sosial. Poster tersebut mendapat nilai besar dari segi teknis di point format gambar dan ukuran gambar, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, penggunaan diksi yang tepat. Serta unggul juga dalam segi konten, yakni ketepatan penyampaian poster pada sasaran edukasi,” jelasnya.
Dari lomba desain poster didapat juara 1, I Gede Paramartha Swarmana Putra, dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta dengan judul Kesenian Tari Tradisional Bali. Juara 2, I Komang Ardhinata Wibawa, dari Universitas Brawijaya, dengan judul Digitalisasi dan Literasi Hindu Muda Beraksi. Dan juara 3, I Kadek Ari Winanda, Politeknik Negeri Bali, dengan judul Bangun Budaya Menyame Braya. (mer/Humas ITN Malang)