itnmalangnews.id – “Indonesia belum sepenuhnya berdaulat, masih banyak rakyat miskin!” seru audiens menjawab pertanyaan apakah Indonesia sudah berdaulat. Penanya bernama Juniardi, pebisnis yang menjadi pembicara terakhir dalam Pemantapan Wawasan Kebangsaan (Wasbang), Senin (10/12). Pria yang ternyata alumni Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Brawijaya (UB) ini membawakan materi Peran Serta Generasi Muda Memperkuat Ketahanan Ekonomi dan Cinta Tanah Air Melalui Wawasan Kebangsaan.
Beberapa peran Wasbang yaitu sebagai upaya mempertahankan kedaulatan, pengikat persaudaraan, dan memperkuat ketahanan ekonomi. Dalam melaksanakan kegiatan ekonomi, tatanan geografis, sejarah, kekayaan alam, penduduk, ideologi, sosial budaya, ekonomi, politik, pertahanan dan keamanan harus diperhatikan. “Kita harus luwes dan luas ketika memandang sesuatu. Dalam dunia bisnis, jika tidak bisa menjadi yang pertama, jadilah yang berbeda,” jelas Juniaedi.
Baca juga: SoKressH Dorong Mahasiswa Jadi Enterpreneur
Baca juga: Kue Imut Asal Perancis, Roti Spirulina sampai Es Krim yang Menggugah Rasa
Kekayaan alam Indonesia luar biasa, tapi seolah menjadi konsumen dan pasar dunia “Jadilah pemain, jangan penonton. Untuk itu dibutuhkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mental. Alangkah baiknya jika mahasiswa mampu membuka usaha sesuai bidangnya dan menyejahterakan masyarakat,” pungkas Juniardi di akhir sesi. (ata)
