Sesuai nomor: Wakil Dekan III FTI ITN Malang, Drs. Sumanto, M.Si; Kepala Desa Sumberejo, Rianto; Kaprodi Teknik Informatika ITN Malang, Suryo Adi Wibowo, ST, MT; Sekprodi Teknik Kimia S-1 ITN Malang Rini Kartikadewi ST, MT, dan Dwi Ana Anggorowati, ST, MT, dosen pendamping PPK Ormawa ITN Malang. (Foto: Mita/Humas ITN Malang)
itnmalangnews.id – Mahasiswa Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK) Ormawa 2022 Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang resmi diterima di Desa Sumberejo, Kota Batu. Kepala Desa Sumberejo, Rianto menerima kehadiran mahasiswa ITN Malang dengan tangan terbuka.
Baca juga: www.itn.ac.id
PPK Ormawa ITN Malang mengangkat tema Peningkatan Pemberdayaan dan Pengolahan Komoditas Hasil Pertanian Seledri Melalui Program Digital Terintegrasi. Bina desa memfokuskan pada pelatihan pengolahan tanaman seledri menjadi teh herbal yang akan dipandu oleh mahasiswa teknik kimia. Serta pemasaran secara digital oleh mahasiswa teknik informatika.
Menurut Rianto, kehadiran mahasiswa ITN Malang di Desa Sumberejo bisa saling melengkapi. Desa butuh ilmu dari kampus, sementara mahasiswa membutuhkan tempat untuk mengabdikan ilmunya.
Baca juga: Teh Herbal Seledri, dan Strategi Digital Marketing Peluang Ekonomi Masyarakat Sumberejo
“Kami dengan senang hati menerima kehadiran mahasiswa ITN Malang. Kami sangat terbuka. Kedepannya kalau ada program lanjutan kami siap menerima,” ujar Rianto saat menerima kehadiran 15 mahasiswa ITN Malang, pada pertengahan Agustus 2022 lalu.
Rianto berpesan kepada mahasiswa selama di Sumberejo untuk selalu berkoordinasi dengan pemerintah desa. Pasalnya, mahasiswa dengan berbagai latar belakang saat memasuki tempat baru terkadang menghadapi permasalahan dengan masyarakat.
“Permasalahan (dengan warga) pasti ada. Tolong disampaikan kepada kami bila itu terjadi. Karena kami tidak akan membiarkan mahasiswa menghadapi permasalahan sendiri. Apalagi menghadapi latar belakang warga yang macam-macam,”imbuhnya.
Dengan adanya koordinasi Rianto berharap kegiatan mahasiswa akan berjalan sesuai program kerja. Dan masyarakat mendapat manfaat dari program tersebut.
Baca juga: Teh Celup Herbal untuk Penderita Diabetes
Hadir dalam kesempatan yang sama Wakil Dekan III FTI ITN Malang, Drs. Sumanto, M.Si; Kaprodi Teknik Informatika ITN Malang, Suryo Adi Wibowo, ST, MT; Sekprodi Teknik Kimia S-1 ITN Malang Rini Kartikadewi ST, MT, dan Dwi Ana Anggorowati, ST, MT, dosen pendamping PPK Ormawa ITN Malang.
Sumanto mengatakan, PPK Ormawa merupakan salah atau program pengabdian yang didanai oleh pemerintah. Harapannya mahasiswa bisa memanfaatkan waktu dan dana sebaik-baiknya untuk menyelesaikan kegiatan.
“Mudah-mudahan kegiatan ini dapat berguna mewujudkan apa yang diharapkan oleh warga desa. Semoga ilmunya nanti bermanfaat, dan ada hasilnya. Program ini tidak akan berjalan kalau tidak ada kerjasama dengan warga. Terima kasih kepada desa dan warga Sumberejo yang bersedia menerima mahasiswa ITN Malang,” tuturnya. (Mita Erminasari/Humas ITN Malang)