itnmalangnews.id – “Peningkatan Bakti dan Sradha Generasi Muda Hindu Menghadapi Global Competition” merupakan tajuk seminar nasional Ikatan Mahasiswa Hindu Dharma (IMHD) ITN Malang. Bertempat di auditorium Kampus I ITN Malang Sabtu (28/5), seminar ini mendatangkan dua pembicara, I Made Andi Arsana, ST., dari UGM dan Drs. Ida Bagus Gede Subawa, M.Si., Direktur Pendidikan Agama Hindu Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Direktorat Jenderal Bimas Hindu Kementerian Agama RI).
Dalam seminar nasionalnya Ida Bagus Gede Subawa lebih banyak memberi motivasi agama pada peserta. Mahasiswa harus menyiapkan diri dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Sebagai generasi muda hindu yang intelek, maka mahasiswa harus mengisi diri dengan ilmu dan pengetahuan. Salah satunya dengan cara mengembangkan kopetensi pendidikan yang nantinya bisa untuk menunjang pekerjaan. Selain itu tetap harus bersyukur dan mensyukuri, mengisi waktu dengan sebaik-baiknya untuk menghadapi kehidupan yang kompetitif. “Kebahagiaan di dunia apabila kita melaksanakan sesuatu dengan tulus dan ikhlas. Dijalani dengan baik dan benar, maka otomatis akan menghasilkan sesuatu yang baik dan benar juga,” pesan pria kelahiran Tabanan Bali ini.
Kegiatan Seminar Nasional IHMD diikuti 70 mahasiswa hindu dari beberapa universitas diantaranya ITN Malang, Univ. Hang Tuah (UHT) Surabaya, Univ. Pelita Harapan, UNMER, UB dan beberapa universitas baik dari Malang maupun luar Malang. “Kegiatan ini untuk memberikan wawasan pada mahasiswa hindu agar bisa meningkatkan bakti dan sradha dalam menghadapi kompetisi global. Tiap tahun IMHD juga mengundang dari Bimas Hindu, karena fungsinya tidak hanya menyangkut agama saja tetapi juga masalah pendidikan agama,” jelas Putu gita ari parwati salah satu panitia. (sar)
