Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE, bersama Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, S.Pd M.Pd, bertemu di Ruang Sidang Pascasarjana Kampus 1 ITN Malang, Rabu (08/12/2021). (Foto: Yanuar/humas)
itnmalangnews.id – Rektor Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE, menerima dengan hangat lawatan Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, S.Pd M.Pd, dan rombongan, di Ruang Sidang Pascasarjana Kampus 1 ITN Malang, Rabu (08/12/2021). Kedatangan Wakil Bupati Sumbawa membawa misi akan adanya rencana sinergi kembali antara kedua institusi. Perlu diketahui antara ITN Malang dan Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), sebelumnya di tahun 2017 telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) yang sebentar lagi akan berakhir.
Baca juga: www.itn.ac.id
Menurut rektor, lawatan Wakil Bupati Sumbawa menunjukkan kepercayaan pemerintah daerah kepada Kampus Biru. Setelah beberapa tahun berlalu, pasti ada banyak sekali perubahan di daerah. Maka, kerjasama akan menyesuaikan dengan kebutuhan daerah. “Tidak ada salahnya menjalin kembali MoU. Saling support dalam pembangunan daerah,” kata Prof Lomi akrab disapa.
Rektor menyatakan, selama ini telah banyak alumni ITN Malang berkiprah di pemerintah daerah. Bahkan untuk men-support pemenuhan sumber daya manusia Kampus Biru selalu membuka diri menerima mahasiswa beasiswa utusan daerah.
“Eranya sudah berubah. Tidak menutup kemungkinan anak-anak dari daerah bisa belajar ke luar daerahnya mencari perguruan tinggi yang lebih mumpuni. Apalagi, dengan otonomi daerah ada kelonggaran bupati untuk mengeksplorasi sumber daya yang ada. Kami sangat terbuka dan siap membantu pengembangan Sumbawa,” jelas rektor.
Baca juga: ITN Malang Teken MoU Dengan Pemda dan DPRD Sumbawa
Dalam kesempatan ini Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviani, S.Pd M.Pd., membawa serta jajarannya yakni: Lalu Suharmaji Kertawijaya ST MT (Asisten Perekonomian dan Pembangunan), Ir Rosmin Junaidi S.Pt M.Si (Kepala Dinas Olahraga dan Pariwisata), Ir Syafruddin Nur (Kepala Dinas Lingkungan Hidup), H. Rosihan ST MT (Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP)), Dr Dedy Heriwibowo S.Si M.Si (Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Ekonomi), dan lain-lain.
Dewi menjelaskan, maksud kedatangannya tak lain adalah untuk menjalin kembali kerjasama di tahun mendatang 2022. Ia berharap adanya percepatan pembangunan di Kabupaten Sumbawa dengan peran serta ITN Malang dalam hal teknologi. “ITN bisa membantu kami di Kabupaten Sumbawa khususnya di bidang teknologi. Ke Depan anak-anak kami tamatan SMK dan SMA juga bisa melanjutkan belajar ke ITN dengan beasiswa prestasi. Kami harapkan kita bisa bersinergi untuk percepatan Kabupaten Sumbawa,” harap Dewi yang baru saja dilantik sebagai Wakil Bupati Sumbawa pada April 2021 yang lalu.
Baca juga: Desa Sekaroh Terkenal dengan Pantai Pink, Begini Arah Pengembagan Desa Wisatanya
Maksud wakil bupati juga dipertegas oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Lalu Suharmaji Kertawijaya ST MT. Menurut Lalu, Kabupaten Sumbawa masih tertinggal progresnya adalah terkait Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). Delain RDTR Kabupaten Sumbawa memiliki 24 kecamatan yang perlu segera dilakukan pengembangan. Selain itu, juga perlu penanganan adalah sistem drainase kota, Penerangan Jalan Umum (PJU) yang bisa diarahkan ke solar cell. Mengingat potensi Sumbawa dalam satu tahun ada 10 bulan yang memiliki panas luar biasa.
“Potensi pertanian kami luar biasa, tapi wilayahnya ada yang memiliki air dan ada yang tidak. PJU mungkin nanti bisa dibantu, apakah instruktur kami yang datang ke sini (ITN Malang) atau ITN yang datang ke Sumbawa. Saya yakin ITN dan alumninya yang jumlahnya banyak bisa membantu kami dalam hal teknologi. Terakhir terkait SDM, kami mempunyai SMK dan SMA cukup banyak. Semoga kedepannya bisa dikerjasamakan,” tandas Lalu yang juga alumnus Pengairan ITN Malang angkatan ’86 ini. (me/Humas ITN Malang)