
itnmalangnews.id – Kurikulum merupakan bagian penting dari pengembangan suatu pendidikan. Karena itu kurikulum yang baik selalu berkembang sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan zaman. Atas dasar itulah Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang menggelar seminar ‘Penyempurnaan Kurikulum’. “Kurikulum itu ada batas waktunya, sehingga setiap periode tertentu harus diganti, paling tidak lima tahun sekali,” terang Dr.Ir. Lalu Mulyadi, MT., Rektor ITN Malang saat diwawancara di sela-sela acara, Kamis (19/7).
Menurut Lalu, acara yang digelar di aula kampus I tersebut sangat penting bagi perbaikan kurikulum ITN Malang ke depan. Karena itu melibatkan semua dosen dan para stakeholder yang bersentuhan dengan pengajaran. Karena orang-orang inilah yang akan melakukan atau mengaplikasikan model kurikulum yang baru nantinya. “Dalam pengembangan kurikulum ini tidak bisa dilakukan oleh hanya satu orang, semua yang berkaitan harus terlibat. Lebih-lebih dosen baru yang pandangannya masih segar,” tutur pria asal Lombok itu.
Baca juga: Kurikulum ITN Malang Siap Hadapi Revolusi Industri Generasi Ke-4
Selain itu, lanjut Lalu, era globalisasi dengan kemajuan teknologi informasi yang begitu cepat sangat menuntut model pembelajaran dan materi ajar yang baru yang lebih sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Proses pendidikan di kampus biru tidak hanya memperhatikan output-nya atau bekal yang dimiliki oleh para lulusan. Tetapi jauh lebih penting dari itu adalah outcome–nya, yaitu seberapa diterima para lulusan ITN Malang di masyarakat dan dunia kerja. “Alahamdulillah, sejauh ini para lulusan kita semuanya terserap dengan baik di dunia kerja. Namun kita tetap melakukan pengembangan terhadap kurikulum ini,” paparnya.
Gallery terkait: ITN Malang Sambut Tahun Ajaran Baru Lewat Seminar Penyempurnaan Kurikulum 2019
Sementara itu, ketua P3AI (Pusat Peningkatan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional), Dr. Dedy K. Sunaryo, ST.MT., menyatakan melalui seminar ini dan masukan dari para alumni dapat memberikan supervisi terhadap penyusunan kurikulum. Sehingga harapannya para lulusan ITN Malang nanti sudah siap bekerja baik di level nasional maupun internasional. Kurikulum sebelumnya sudah baik, imbuhnya, hanya saja tetap dibutuhkan pengembangan untuk menyesuaikan dengan pasar. “Yang diharapka oleh pasar kedepannya adalah lulusan yang memiliki ketrampilan, pengetahuan, dan attitude yang baik,” pungkasanya. (her)