
itnmalangnews.id – Acara tahunan Open House Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang dibuka di lapangan kampus 2, Sabtu (27/04). Di sekeliling lapangan tersebut terdapat stand-stand milik 11 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan 13 Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) yang memamerkan produk dan teknologi mereka. Sementara itu, di depan podium sambutan berdiri siswa-siswi dari 110 SMA/SMK/Sederajat yang mengikuti upacara pembukaan.
Pelepasan balon oleh Rektor ITN Malang (kanan) dan Ketua P2PUTN (kiri) menandai dimulainya Open House ITN Malang 2019. (Foto: Yanuar/Humas)
Open House dibuka bersamaan dengan pelepasan balon oleh Rektor ITN Malang, Dr.Ir. Kustamar, MT dan Ketua P2PUTN Ir. Kartiko Ardi Widodo, MT. Rektor asal Blitar tersebut menyelingi sambutannya dengan membuat kuis kecil-kecilan. Siswa/siswi yang berani maju dan bisa menyebutkan program studi yang ada di ITN Malang akan mendapatkan hadiah. Kuis pun disambut riuh oleh peserta upacara.
Brosur Penerimaan Mahasiswa Baru ITN Malang 2019-2020
Tahun ini, Open House ITN Malang 2019 terdiri atas enam kegiatan, antara lain: pameran teknologi, talkshow, lomba mobile legend, selfie, dance, dan parade band. Open House berlangsung hingga esok hari, Minggu (28/04). Terkait pameran teknologi, Kustamar mengapresiasi kinerja UKM dan HMJ. “Terima kasih, UKM dan HMJ. Walau persiapan acara sebentar, tapi kalian bisa menyiapkannya dengan baik. Dengan adanya pameran ini, kita bisa mengekspos program studi di ITN Malang agar karyanya lebih familiar. Kita juga menunjukkan bahwa ITN Malang mempunyai UKM yang bagus,” ujar Kustamar.
Masih terkait pameran, Kustamar berharap karya yang dipamerkan menambah ketertarikan siswa-siswi tersebut untuk mendaftar ke ITN Malang setelah lulus. Dia juga mengungkapkan kemungkinan untuk mengembangkan pameran dengan merangkul sekolah yang ada di wilayah Malang.
Baca juga: Siswa SMK/SMA se-Malang Raya Jadi Juri di ITN Malang
Baca juga: Bersketsa dari Hati Hasilkan 25 Karya Terbaik pada Lomba Sketsa HMA
“Kami ingin mengenalkan ITN Malang lebih jauh, sebenarnya sudah ada nota kesepahaman dengan sekolah di luar Malang tetapi tahun ini lebih difokuskan dengan mengundang di lingkup Malang dulu. Model pameran tahun ini merupakan pionir. Nantinya, SMA dan SMK dilibatkan untuk sama-sama pameran karena banyak sekali teknologi yang berhubungan dengan mereka,” tukasnya.
Baca juga: Miniatur Rumah Karya Mahasiswa Baru Penuhi Syarat Rumah Tinggal
Pemilihan lomba dalam open house turut memperhatikan minat generasi muda. Ini bukti ITN Malang peduli pada generasi milenial. “Teknologi sudah akrab dalam keseharian generasi milenial, jadi kita mengajak mereka agar bisa memanfaatkannya dengan baik. Teknologi tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi,” jelas Kustamar. (ata)