
itnmalangnews.id – Jika didefinisikan, donor darah kurang lebih merupakan proses memberikan darah secara sukarela. Di sela-sela acara donor darah Civil Care 2019, kepada itnmalangnews.id, Muhammad Alfin Fikri Ketua Korp Sukarela (KSR) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang menceritakan manfaat donor darah, Selasa (12/03). “Donor darah ibarat investasi dunia akhirat,” tukas Alfin lalu meneruskan ceritanya.
Persyaratan donor darah antara lain usia 17-60 tahun, berat badan minimal 50 kg, tekanan darah normal, tidak memiliki penyakit atau mengkonsumsi obat-obatan dalam waktu dekat. Bagi perempuan tidak sedang haid, hamil, atau menyusui. “Berat badan minimal dapat berbeda tiap PMI-nya. Kalau unit Kota Malang minimal 50 kg karena kantong darah di sini bervolume 350 cc,” kata mahasiswa semester 8 ini.
Menurut Alfin, idealnya seseorang yang memenuhi syarat mendonorkan darah setiap tiga bulan sekali. Donor darah bermanfaat bagi kesehatan karena mampu mencegah penyakit serta bisa mendeteksi penyakit saat tes darah sebelum donor.
Baca juga: Tiga Tanaman Ampuh Ini Dipercaya Mampu Atasi Penyakit Kanker
“Pendonor rutin akan mendapatkan achievement pada donor ke-10, 25, 50, 75, dan 100. Sertifikat donor dapat ditunjukkan untuk mendapat potongan harga atau kantong darah gratis untuknya dan keluarga, tergantung kebijakan PMI terkait. Pada donor ke-50 akan mendapat penghargaan dari wali kota, 75 akan mendapat penghargaan dari gubernur, dan donor ke-100 penghargaannya dari presiden,” jelas Alfin. Darah yang sudah didonorkan akan dipisah bagian-bagiannya dan diolah untuk kemudian disalurkan sesuai kebutuhan. (ata)