
itnmalangnews.id – Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Brawijaya Malang mencapai kata sepakat dengan Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang. Kesepakatan ini berkaitan dengan perealisasian penerbitan dan pengelolaan kartu identitas mahasiswa BNI Taplus muda co-brand dan payroll gaji karyawan.
Suryarini, SE,MM, pemimpin BNI Cabang Brawijaya Malang, menyatakan kesiapannya untuk menjadi bagian dari upaya berbenah ITN Malang. Apalagi menurutnya, kampus biru dan BNI sudah bermitra selama puluhan tahun. “Setelah saya cek ITN Malang bermitra dengan kami sejak 1988, dan alhamdulillah hubungan kita semakin mesra hingga saat ini,” terangnya dalam sambutannya, di ruang sidang rektorat ITN Malang, Rabu (20/12).
Dalam kesempatan itu, perempuan asal Surabaya itu juga menyatakan kesiapannya untuk merealisasikan kartu identitas canggih bagi mahasiswa ITN Malang. Kartu identitas ini nantinya akan didesain sedemikian rupa sehingga fungsinya tidak hanya untuk identitas tetapi juga bisa jadi kartu ATM, kartu absen, dan kartu virtual account. “Program ini yang kami sebut BNI combo, di mana kartu yang dikeluarkan dapat digunakan untuk banyak hal,” kata perempuan asal Surabaya itu.
Sementara ITN Malang ini, lanjutnya, sama dengan visi BNI itu sendiri yaitu menuju era digitalisasi yang saat ini sudah dilakukan oleh BNI. Misalnya, untuk permohonan dana 25 juta ke atas bisa langsung diproses secara online dengan mengisi applikasi yang sudah ada. Digitalisasi ini akan terus dikembangkan sehingga nantinya layanan BNI bukan lagi melalui orang tetapi langsung mesin. “Nanti di frontliner sudah tidak ada orang, karyawan tak perlu lagi ngantor tinggal diukur dari produktivitasnya, saat ini sudah ada e-channel dan BNI banking,” kata dia. (her)