itnmalangnews.id – Negara-negara dunia mengikuti laju Revolusi Industri 4.0. Modernisasi teknologi merambah ke berbagai bidang, misalnya keberadaan traktor berteknologi terbaru, drone pendeteksi unsur hara, dan smart irigasi di bidang pertanian. Di bidang industri, otomatisasi mesin dan penggunaan robot disinyalir akan semakin marak.
Assoc. Prof. Dr. Eng. Panca Mudjirahardjo, ST.,MT menjelaskan tentang Revolusi Industri 4.0. (Foto: Ata/itnnews)
Elemen yang tidak lepas dari Revolusi Industri 4.0 adalah Artificial Intelligence (AI). Di Asia Tenggara, penggunaan AI mencapai 14%. Assoc. Prof. Dr. Eng. Panca Mudjirahardjo, ST, MT mengatakan kemungkinan bertambahnya pengangguran karena AI bisa melakukan pekerjaan rutin manusia, Jumat (10/05). “Diprediksi pada 2030 terdapat pengurangan tenaga kerja manusia hingga sekitar 30 juta orang tidak mendapatkan pekerjaan,” tukasnya.
Aspek sosial menjadi pembahasan rutin setiap kajian tentang Revolusi Industri 4.0. Namun, Panca menegaskan bahwa kita tidak perlu cemas digeser oleh AI. “Seperti yang saya bilang tadi, AI bisa melakukan pekerjaan rutin manusia tetapi AI tidak akan bisa menggantikan manusia. Hal yang tidak dimiliki oleh AI adalah kebaruan kreativitas, pengambilan keputusan strategis, pemikiran kritis, dan manipulasi fisik dalam situasi hidup atau mati. Di sini peluang kita,” jelas Panca.
Baca juga: Perlunya Kolaborasi Riset Antar Jurusan untuk Pengembangan Artificial Intelligence
Baca juga: Perkuat Riset Kecerdasan Buatan dengan Kolaborasi Riset Antar Sektor
Di samping itu, Revolusi Industri 4.0 telah membuka peluang-peluang untuk diambil manusia. Penerapan teknologi dianggap mampu meningkatkan mutu produk serta penjualan. Untuk menghadapinya, melek teknologi menjadi hal wajib. “Jangan sekadar bisa menjalankan, tetapi kembangkan. Indonesia harus bisa berinovasi dan menggunakan produk sendiri,” pesannya kepada para mahasiswa yang hadir.
Materi tersebut disampaikan Panca dalam acara Kuliah Tamu Industri 4.0, Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang di kampus II. (ata)
info blog yang menarik dan bermanfaat seputar artificial intelligence, terima kasih. Era digital membawa kemajuan teknologi yang pesat, termasuk teknologi AR Marker, yang memanfaatkan tanda visual AR untuk menyematkan konten digital tambahan ke dalam dunia nyata dan memberikan dimensi tambahan pada pengalaman pengguna.