ITNMALANG.COM – Perkembangan ekonomi global membuat para sarjana harus berusaha lebih keras lagi. Pasalnya setelah lulus kuliah ijazah yang didapat tidak bisa serta merta digunakan untuk memperoleh kerja. Mereka harus memastikan diri dilengkapi dengan sertifikasi keahlian, baru dapat bersaing di dunia kerja. “Sertifikasi ke depan akan menjadi kata kunci mencari kerja,” terang M. Ishak Shufri, direktur utama PT. Lisan Nusantara Satu (Lisantara), salah satu lembaga yang mengeluarkan sertifikat keahlian dibidang kelistrikan Surabaya dalam acara MoU dengan ITN Malang dia ruang sidang rektorat pada Jumat (12/2/16) lalu.
Menurut pria yang akrab disapa Ishak tersebut, ukuran diterima kerja dalam suatu perusahaan tertentu bukan latar belakang kampus sang sarjana. Melainkan sertifikat keahlian apa yang dimiliki. Untuk itu para lulusan perguruan tinggi besar jangan berbangga dulu, karena bisa jadi kalah saing dengan lulusan kampus yang terbilang kecil jika tidak memiliki sertifikat profesi. “Saya punya pengalaman ada kenalan lulusan kampus kecil tetapi dia punya sertifikat dia diterima kerja di Dubai, tetapi ada lulusan perguruan tinggi besar tanpa sertifikat keahlian susah mendapat kerja,” paparnya.
Karena itulah, lembaga yang dipimpinnya berupaya untuk menyiapkan sertifikat keahlian yang dibutuhkan oleh para lulusan perguruan tinggi. Salah satunya melalui kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi termasuk salah satunya ITN Malang. “Yang saya tahu beberapa lulusan ITN selalu menjadi yang menonjol dalam perusahaan-perusahaan tertentu. Selain itu ITN juga memiliki sarana yang lengkap, karena itu saya berterimakasih disambut baik dalam kerjasama ini,” imbuhnya. (her)
