itnmalangnews.id – Dr. Ir. Lalu Mulyadi, MT, Rektor Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang mengapresiasi keberhasilan dosen PWK (Perencanaan Wilayah dan Kota) yang telah membuat applikasi Ur-Watch (Urban and regional watch) untuk memudahkan masyarakat dalam mengawasi Kota dan Wilayah. Hal ini dinyatakan olehnya dalam sambutannya saat launching applikasi tersebut di ruang serbaguna pada Senin (8/5).
Menurut Lalu, temuan dosen ini merupakan salah satu keunggulan kampus biru yang layak dipublikasikan ke masyarakat. Pasalnya, sejauh ini belum ada yang membuat applikasi semacam ini. Di mana masyarakat dan pemerintah dapat melakukan pengawasan tata ruang kotanya lewat applikasi yang dibuat oleh Mohammad Reza, ST, MURP. “Applikasi juga ini sangat penting bagi pengembang. Karena mereka dapat tahu lahan-lahan mana saja di suatu kota yang dapat dibangun untuk pemukiman, tanpa mereka harus datang ke kawasan tersebut,” terang alumni Universitas Teknologi Malaysia (UTM) itu.
Bahkan, lanjut Lalu, applikasi ini akan dikolaborasikan dengan salah satu pengembang terbesar di Indonesia yaitu Podomoro, Jakarta. Apalagi sejauh ini antara ITN Malang dengan Universitas Podomoro sudah teken kerjasama. “Podomoro itu pengembang yang besar, sudah ada di beberapa daerah. Maka tentu, applikasi ini sangat dibutuhkan oleh mereka,” kata dia.
Selain itu, pria asal Lombok itu juga bercerita tentang beberapa poin kerjasama yang telah disepakati antara ITN Malang dengan Universitas Podomoro. Di antaranya: mahasiswa dapat praktik kerja nyata di bangunan-bangunan tinggi punya Podomoro, mahasiswa dan dosen dapat berkunjung ke sana, kolaborasi riset dan seminar. “Di Malang gedung masih pendek-pendek. Maka kesempatan untuk praktek di gedung-gedung tinggi itu menjadi penting bagi para mahasiswa nantinya,” tuturnya. (her)