itnmalangnews.id – Perkembangan teknologi saat ini sudah menjadi suatu keniscayaan bagi masyarakat dunia. Segala lini kehidupan sudah dikuasai oleh teknologi mulai dari yang remeh-temeh hingga yang bersifat teknologi tinggi. “Teknologi telah menciptakan revolusi industri ketiga, yaitu peran manusia digantikan oleh robot,” terang Prof. Ir.I.N.G Wardana, M.Eng, Ph.D, salah satu pembicara dalam acara SENIATI 2018 (Seminar Nasional Inovasi dan Applikasi Teknologi di Industri), Sabtu (3/2).
Menurut pria yang juga dosen Universitas Brawijaya (UB) Malang itu, teknologi ini harus dikuasai jika ingin maju. Menolak teknologi maka berarti menjungkirbalikkan kehidupan itu sendiri, dan kehidupan akan tertinggal. “Itu faktanya saat ini, ada Go Jek maka angkot tradisional tergusur. Go Jek ini asetnya sudah mencapai 40 triliun, padahal kantornya tidak ada, karyawannya juga tidak ada,” kata dia.
Namun, pria asal Bali itu menyadari bahwa untuk menguasai teknologi tidak mudah, karena dibutuhkan sains untuk meraihnya. Di sinilah perguruan tinggi dibutuhkan perannya untuk memberikan pengetahuan pada generasi muda. Termasuk sains yang terbaru digodok diperguruan tinggi. “Saat ini sains ini sudah mengarah kepada hal yang semakin kecil atau sering disebut dengan nano technology,” kata dia. (her)