itnmalangnews.id – Rukun Ibu Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang menyelenggarakan Lomba Fashion Show dan Baca Puisi untuk memperingati Hari Kartini, Sabtu (27/04), di ruang Hidrolika kampus I ITN Malang. Peringatan Hari Kartini bertujuan untuk memperkuat dan memperluas pemberdayaan perempuan Indonesia, serta mendorong perempuan untuk lebih berkarya dan bersemangat untuk maju.
Anggota Rukun Ibu ITN Malang berpartisipasi mengikuti lomba fashion show dalam perayaan Hari Kartini. (Foto: Istimewa)
Peserta yang hadir dalam acara tersebut kurang lebih sejumlah 50 orang, karena sebagian ada tugas dari rektorat untuk mengikuti Open House ITN Malang yang juga menampilkan berbagai perlombaan seperti, mobile legend, dance, lomba foto selfie, lomba band, dan pameran teknologi.
“Saat ini tidak ada lagi batasan perempuan untuk terus berkarya. Tetapi kita juga tidak melupakan kodrat sebagai perempuan. Oleh karena itu, dengan semangat Hari Kartini mari kita wujudkan generasi perempuan Indonesia yang optimis, pantang menyerah dan mandiri,” ungkap Ir. Ari Mukti, MT Ketua Rukun Ibu.
Lomba fashion show bertujuan menumbuhkan kembali kecintaan akan kebaya Indonesia, dan lomba baca puisi yang sudah mulai ditinggalkan kembali ingin dimunculkan dengan mengusung semangat perempuan Indonesia. Isteri Rektor ITN Malang ini juga berpendapat, jika peringatan Hari Kartini penting bagi perempuan. “Peringatan Hari kartini ini sangat penting, karena sebagai perempuan, kita harus belajar dari semangat ibu kita Kartini, yang terus berusaha memperjuangkan yang terbaik untuk keberadaan kaum perempuan di Indonesia,” ujarnya.
Baca juga: Lomba Karya Kreatifitas Kartini ITN Malang
Baca juga: Pecatur Cantik Sidoarjo Ini Buka Kiat Menang Catur
Sebagai pemenang lomba baca puisi juara I dimenangkan oleh Ibu Iftitah Ruwana, juara II Ibu Sanny Anjarsari, juara III Ibu M. Daim, Harapan I Evelin, dan harapan II Ibu Eltoni Hutabarat. Sedangkan pemenang lomba Fashion Kartini yaitu juara I Ibu Dorta Uli Situmeang, juara II Ibu Nunuk Timur Endri, juara III Ibu Suhartatik, harapan I Ibu Sri Ari Kustina, dan harapan II Ibu Puteri. (Ari Mukti/Ata)
