
itnmalangnews.id – Ratusan mahasiswa baru ITN Malang saling mempelajari dan memahami berbagai budaya. Bagaimana tidak? Para mahasiswa baru ITN Malang kali ini berasal dari seluruh propinsi di Indonesia, sehingga ungkapan ITN Malang sebagai laboratorium budaya tidaklah berlebihan. Para peserta PKKBM ITN 2015 saling bertukar informasi dan sharing pengetahuan tentang daerah asal mereka. Rektor ITN Dr.Lalu Mulyadi juga sudah menegaskan dalam sambutannya tentang pentingnya bertukar seluruh hal yang dibawa dari rumah (asal) mereka, sehingga kampus ITN bisa menjadi kampus percontohan dalam bidang kebudayaan. “Kalau belajar budaya, ya harus ke ITN Malang”, statemen tegas Rektor yang diramaikan dengan tepuk tangan.
Sekian hal yang belum bisa didapatkan kecuali harus berkunjung ke lokasi daerah luar Jawa bisa dihadirkan di kampus ITN Malang. Setiap mahasiswa baru akan mempresentasikan budaya mereka masing-masing, sehingga secara tidak langsung juga akan mengangkat nama daerah mereka masing-masing. Selain itu, kekraban antar ras-suku-agama akan terwujud dalam bingkai rasa cinta tanah air dan bangsa. Disitulah ITN Malang sebagai laboratorium budaya berakar. Berlatar belakang daerah manapun akan mencintai ITN Malang, mencintai ITN juga berarti mencintai Indonesia.(fat)
Waw menarik sekali ya agendanya, tapi berarti berupa display atau pentas saja ya?
Yang ini sebatas pengenalan, pentas saja.. 🙂